Gegara Spanduk Persikas KDM Marah Besar: Gak Punya Otak!
Jawa Barat

Gegara spanduk Persikas KDM atau Kang Dedi Mulyadi, Gubernur Jawa Barat tiba-tiba marah besar dalam acara budaya di Subang.
Video yang menampilkan Dedi Mulyadi marah dan menghardik orang yang membentangkan spanduk Persikas, beredar di media sosial dan menjadi viral.
Dilihat FT News dari unggahan akun Instagram @romansah328, Kamis 29 Mei 2025, tampak Dedi Mulyadi awalnya sedang duduk berbicara di atas panggung dikelilingi ramai warga.
Baca Juga: Yuk Ah ke Karang Potong, Tempat Healing Baru di Cianjur
Sejurus kemudian, Dedi Mulyadi tiba-tiba bangkit dari duduknya. Nada bicaranya menjadi tinggi.
"Turunkan itu spanduknya, turunkan. Hei jangan sok jago di sini kamu," kata KDM dengan wajah memerah.
Spanduk Berisi Protes Persikas
Baca Juga: Kasus Penimbunan Beras Bansos di Depok, JNE Tanggung Jawab dan Berikan Ganti Rugi
Tangkapan layar Dedi Mulyadi. [Instagram]
Diduga spanduk yang dibentangkan berisi protes terhadap rencana penjualan atau akuisisi tim sepakbola warga di Kabupaten Subang oleh pihak luar.
Dedi Mulyadi menilai protes terkait Persikas tak elok disampaikan saat dirinya bertemu dengan warga. Ia pun menegaskan kalau forum ini merupakan forumnya dengan warga Subang, bukan dengan Persikas.
"Gak mikir kamu, ini bukan forum Persikas, ini forum saya dengan rakyat mikir kamu," kesalnya.
"Punya otak kamu, ngaku anak muda, ngaku berpendidikan gak punya otak. Urusan Persikas bukan di sini, di lapangan dan bukan urusan saya," sambungnya.
Kamu Punya Otak?
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi. [Kolase-istimewa]
Dedi Mulyadi yang emosional mengaku akan mencari orang yang membentangkan spanduk Persikas.
"Kamu punya otak! Ada orang menderita lagi diselamatkan kamu teriak Persikas, siapa kamu taruh sini, cari siapa orangnya," ketusnya.
Warganet pun ramai mengomentari video Dedi Mulyadi marah besar gegara spanduk Persikas. Ada yang mengatakan kalau mestinya Dedi Mulyadi tak perlu sampai marah-marah.
"Niat awal bagus tapi kesininya sudah emosi yang dikedepankan," kata warganet.
"Gue dulu suka, akhirnya gue tau dia Mulyono jilid 2," sindir warganet.
"Jangan terlalu over nanti bisa kehilangan wibawa," balas warganet lainnya.