Jangan Lewatkan: Ini Bacaan Niat Puasa Tarwiyah dan Arafah 2025

Lifestyle

Rabu, 04 Juni 2025 | 15:32 WIB
Jangan Lewatkan: Ini Bacaan Niat Puasa Tarwiyah dan Arafah 2025
Ilustrasi berdoa (Meta)

Sidang isbat Kementerian Agama telah menetapkan 1 Dzulhijjah 1446 H jatuh pada Rabu, 28 Mei 2025. Para umat Muslim dapat melaksanakan puasa Tarwiyah dan Arafah pada hari Rabu–Kamis, tanggal 4–5 Juni 2025.

rb-1

Dikutip dari jatim.nu.or.id, puasa Tarwiyah adalah puasa yang dilakukan pada hari ke-8 Dzulhijjah. Melakukan puasa di hari Tarwiyah diyakini dapat menghapuskan dosa satu tahun, sedangkan puasa Arafah yang dilakukan pada 9 Dzulhijjah dipercaya bisa menghapuskan dosa dua tahun, yaitu tahun sebelumnya dan tahun yang akan datang.

Sepuluh hari pertama di bulan Dzulhijjah merupakan hari-hari istimewa untuk menjalankan ibadah, termasuk puasa sunnah. Dalam sebuah hadits, Ibnu Abbas RA meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda:

rb-3

"Tidak ada perbuatan yang lebih dicintai oleh Allah SWT melebihi perbuatan baik yang dilakukan pada sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah." Para sahabat bertanya, “Ya Rasulullah, walaupun jihad di jalan Allah?” Rasulullah bersabda, “Walau jihad di jalan Allah, kecuali seseorang yang keluar (berjihad) dengan jiwa dan hartanya, lalu tidak kembali selamanya (syahid).” (HR Bukhari)

Hukum Puasa Dzulhijjah

Ilustrasi doa (META)Ilustrasi doa (META)

Puasa di hari-hari pertama bulan Dzulhijjah, termasuk Tarwiyah dan Arafah, hukumnya sunnah muakkadah (sunnah yang sangat dianjurkan) bagi kaum Muslimin yang tidak sedang menunaikan ibadah haji. Banyak hadits menunjukkan bahwa amalan pada sepuluh hari ini sangat dicintai oleh Allah SWT, termasuk puasa. Ulama seperti Imam Nawawi dalam Al-Majmu’ menyatakan bahwa puasa ini sangat dianjurkan karena keutamaannya yang besar. Namun, bagi jamaah haji, terutama saat wukuf di Arafah, dianjurkan untuk tidak berpuasa agar tetap kuat secara fisik menjalani puncak ibadah haji.

Menjalankan puasa Arafah sangat dianjurkan bagi mereka yang tidak sedang berhaji. Sebagaimana disebutkan dalam hadits:

"Puasa hari Arafah menebus dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang. Dan puasa Asyura (10 Muharram) menebus dosa setahun yang telah lewat." (HR Ahmad, Muslim, dan Abu Daud dari Abi Qatadah)

Waktu niat puasa Dzulhijjah adalah pada malam hari, yakni sejak terbenamnya matahari hingga sebelum terbit fajar.

Berikut bacaan niat puasa sunnah Dzulhijjah:

Ilustrasi baca doa (META)Ilustrasi baca doa (META)

  • Niat puasa tanggal 1–7 Dzulhijjah Nawaitu shauma syahri dzilhijjah sunnatan lillahi ta’ala.

  • Niat puasa Tarwiyah (8 Dzulhijjah) Nawaitu shauma tarwiyata sunnatan lillahi ta’ala.

  • Niat puasa Arafah (9 Dzulhijjah) Nawaitu shauma Arafata sunnatan lillahi ta’ala.

Tag dzulhijjah niat puasa dzulhijjah niat puasa arafah

Terkini