Megawati Hangestri Pertiwi, Ngamuk Saat di Live Tiktok : Punya Otak Nggak Kalian?!

Megawati Hangestri Pertiwi baru-baru ini meluapkan emosinya dalam siaran langsung di TikTok miliknya. Potongan video saat Megawati marah ini kemudian diunggah ulang oleh akun konten berfaedah.

Dalam live tersebut, Megawati terlihat tersulut emosi setelah sejumlah warganet (haters) mengomentari performanya yang dinilai menurun sejak kembali ke Indonesia dari klub Red Sparks, Korea Selatan.

Megawati (Instagram)

“Punya otak nggak kalian? Aku nggak pernah latihan 20 hari, baru latihan sehari. Terus aku disuruh main bagus kayak di Korea yang latihan 3 bulan?” ujar Megawati dengan nada tinggi.

Baca Juga: Sempat Berbeda Pandangan, Pramono Anung Bisa Jaga Hubungan Baik Jokowi dan Megawati, Hingga Satukan Ahoker-Anak Abah

Setelah memutuskan hengkang dari Red Sparks, Megawati kini bergabung bersama Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia. Namun, kembalinya Megawati ke Tanah Air disebut berdampak pada penampilannya yang dianggap tidak seprima saat bermain di Korea.

Kritik pedas dari warganet inilah yang akhirnya memicu ledakan emosi dari sang atlet voli.

“Nggak ada otak emang kalian! Bodoh! Tau nggak! Record nih, record!” katanya dengan geram.

Baca Juga: Pulang ke Jember, Megawati Malah Dibuat Kesal Karena Hal Ini

Megawati (Instagram)

“Aku latihan di Proliga cuma satu hari, terus aku disuruh main kayak di Korea yang latihan tiga bulan. Bedanya jauh!” lanjut Megawati, makin kesal.

Ia juga menyinggung perjuangannya selama bermain dan berlatih di Korea Selatan, yang menurutnya tidak diketahui banyak orang.

“Makanya lihat tuh jangan setengah-setengah. Emang kalian tahu perjuangan aku selama tiga bulan latihan di Korea? Nangis-nangis aku di sana,” ungkapnya.

“Di Indonesia sehari (latihan) disuruh main, lompatku setinggi langit. Ya itu mustahil. Kalo aku pakai dukun, baru bisa! Aku latihan normal, sehari doang, manusia normal,” lanjutnya.

Luapan emosi Megawati ini pun memicu beragam reaksi dari netizen di platform X (Twitter). Banyak yang memahami tekanan yang dihadapinya, namun ada juga yang mengkritik sikap dan kata-katanya saat live.

“Efek nahan tekanan kerja selama di Korsel yang melambungkan namanya sangat tinggi, plus tekanan publik yang selalu menuntut dia bermain sempurna. Kasihan Mega, semoga ada orang-orang bijak di sekitarnya yang bisa diajak ngobrol atau kasih masukan positif. Semangat, Mbak Mega,” tulis @LonToes.

“Maaf… kok gini ya. Mungkin banyak pikiran sampai kata-kata yang keluar kasar seperti itu. Inikah panutan/idola? Semoga dapat hidayah, Mbak. Malu sama gaun yang dipakai itu,” kritik @indra_ken.

“Kalian yang menghujat-hujat, bisa nggak seperti dia, berprestasi di olahraga atau yang lain? Dengerin dulu apa isi kata-katanya. Kalau soal attitude saat live, itu urusan dia. Yang nyuruh jadikan dia panutan siapa? Yang idolain juga siapa? Nggak ada yang maksa. Wkwkwk, kalian aja yang rusuh,” bela @nama_kosong.