Suporter Anfield Persembahkan Penghormatan untuk Diogo Jota, Mohamed Salah Menangis
Olahraga

Mohamed Salah tidak mampu menyembunyikan emosinya setelah laga pembuka Liga Inggris 2025/2026 antara Liverpool vs Bournemouth.
Bintang asal Mesir itu terlihat meneteskan air mata di hadapan puluhan ribu suporter The Reds yang memberikan penghormatan khusus untuk mendiang Diogo Jota.
Salah bahkan tidak langsung menuju ruang ganti usai peluit panjang berbunyi. Ia justru berdiri lama di depan tribune Anfield, bertepuk tangan ke arah fans yang terus menyanyikan chant untuk Jota.
Baca Juga: Big Match MU vs Arsenal di Pekan 1, Ini Jadwal Lengkap Liga Inggris 2025/2026
Gestur itu memperlihatkan betapa kehilangan sang rekan membuat atmosfer pertandingan terasa berbeda.
Hasil Pertandingan Liverpool vs Bournemouth
Meski suasana haru menyelimuti Anfield, Liverpool tetap berhasil membuka musim dengan kemenangan. Pasukan Arne Slot mengalahkan Bournemouth dengan skor 4-2 pada Sabtu (16/8/2025) dini hari WIB.
Baca Juga: Menang 2-0, Liverpool Terlalu Tangguh buat Inter
Liverpool sejatinya sempat unggul cepat lewat gol Hugo Ekitike dan Cody Gakpo. Namun, Bournemouth bangkit lewat dua gol Antonie Semenyo yang membuat laga kembali tegang. Untungnya, The Reds memastikan tiga angka penuh berkat gol telat Federico Chiesa dan Mohamed Salah.
Kemenangan ini terasa istimewa karena menjadi laga pertama Liverpool di Premier League setelah kepergian Jota.
Anfield Jadi Lautan Penghormatan untuk Diogo Jota
Suporter Liverpool menyiapkan aksi koreografi membentuk angka 20 untuk menghormati Diogo Jota. [X]Sebelum kick-off, seluruh stadion hening sejenak untuk mengenang Jota yang meninggal pada 3 Juli akibat kecelakaan mobil di Spanyol.
Tidak berhenti di situ, para pendukung Liverpool juga menyiapkan aksi koreografi membentuk angka 20, nomor punggung Jota selama membela klub.
Pada menit ke-20, seluruh tribun kompak menyanyikan chant khusus untuk Jota. Spanduk besar bertuliskan “Forever 20, Forever Red” membentang di Kop Stand, menciptakan momen emosional yang membuat banyak pemain dan suporter menitikkan air mata.
Mohamed Salah dan Hubungannya dengan Jota
Sebagai salah satu rekan terdekat Jota di lini depan, Mohamed Salah terlihat sangat terpukul dengan kabar duka tersebut. Tidak heran jika penghormatan besar di Anfield membuatnya larut dalam kesedihan.
Salah menunjukkan rasa hormatnya dengan ikut bertepuk tangan panjang, berdiri bersama suporter, dan tidak beranjak meski rekan-rekannya sudah masuk ke ruang ganti.
Momen itu menjadi bukti bahwa Jota bukan hanya rekan satu tim, tetapi juga bagian penting dari keluarga Liverpool.
Bagi Liverpool, kemenangan 4-2 atas Bournemouth bukan sekadar tiga poin, tetapi juga simbol awal baru tanpa salah satu pemain kuncinya.
Kehilangan Jota jelas meninggalkan luka, namun dukungan penuh dari publik Anfield diharapkan menjadi energi tambahan bagi tim untuk menjalani musim panjang Premier League.
Dengan air mata Mohamed Salah dan lautan penghormatan dari suporter, laga pembuka Liga Inggris ini akan selalu dikenang sebagai salah satu pertandingan paling emosional dalam sejarah Liverpool.